“Aku sangat ingin musik yang aku buat bisa menjadi ruang yang aman bagi mereka yang seperti aku. Tidak banyak figur yang bisa mewakili dan menemaniku ketika aku melewati proses menemukan identitas diri.”
Sebagai label rekaman yang menjunjung tinggi semangat, keragaman dan kreativitas, New Sound Generation, berani untuk memberikan kesempatan bagi mereka yang benar-benar memiliki talenta untuk bisa berkarya di industri musik tanpa menghakimi perihal latar belakang, suku, ras, agama dan hak pribadi lainnya. Salah satu bentuk nyata dari komitmen yang dicetuskan oleh Nutyas Surya Gumilang (NSG) tersebut adalah dengan mendukung penuh sosok Chris Derek untuk berkarier di kancah musik. Chris Derek adalah seorang penyanyi, penulis lagu serta seorang model yang secara publik telah terbuka soal identitas dirinya sebagai non-biner. Sarjana jurusan desain kelahiran kota Bogor, 25 Desember 1997 ini, memulai kariernya sebagai seorang vokalis dari sebuah Band yang mengusung jenis musik Pop/Rock bernama Alphakids di tahun 2007. Bagi Chris Derek, musik adalah bahasa universal yang bisa menyampaikan berbagai pesan dan salah satu media baginya untuk mengekspresikan beragam emosi yang sulit diutarakan. Kecintaannya terhadap musik ditunjukan lewat keseriusannya menggeluti bidang musik bahkan sejak masih sangat muda. Chris Derek sudah mulai bermain alat musik sejak masih duduk di bangku taman kanak-kanak hingga pada saat ini mampu menguasai instrumen gitar dan piano. Penggemar musik Alternative, K-Pop dan Hyperpop ini mulai serius bersolo karier sejak tahun 2014. Pada saat itu, Chris Derek yang telah melewati banyak pergulatan dalam hidupnya memutuskan untuk menjadi seorang solis dengan membuat lagu-lagu Cover di SoundCloud hingga akhirnya menciptakan lagu sendiri yang berjudul Petrichor yang dirilis pada tahun 2016. Sebuah transisi yang besar dari vokalis cilik yang biasa bernyanyi Pop/Rock menjadi solis muda yang pengaruh musiknya lebih ke arah Pop Alternative. Satu tahun berselang, Chris Derek meluncurkan singel kedua yang berjudul Civet. Sekian tahun berselang, setelah menyelesaikan pendidikan sembari menjajal dunia Model, pekerja kantoran hingga Content Creator, Chris Derek akhirnya terpacu untuk berkarya lagi dengan lebih serius. Berkat kontennya, bakat dan kemauan Chris Derek akhirnya dilirik oleh produser musik peraih nominasi AMI Awards, NSG. Pada Oktober 2022, Chris Derek resmi bernaung di bawah bendara New Sound Generation dan siap merilis karya-karya musik yang baru dan lebih matang secara konsep, estetika hingga materi lirik yang ditulis. Perihal menulis, Chris Derek mengaku bahwa Ia sangat terinspirasi dari kemampuan menulis dua penyanyi hebat yakni Hayley Kiyoko dan Melanie Martinez. Saat ditanya siapa musisi yang ingin diajak berkolaborasi, Chris Derek mantap menyebut nama Grimes, Dipha Barus dan 100 Gecs. Soal hal yang ingin disampaikan lewat musiknya, penyuka fotografi dan sinematografi ini cukup berhati-hati mengutarakannya, “Aku sangat ingin musik yang aku buat bisa menjadi ruang yang aman bagi mereka yang seperti aku. Tidak banyak figur yang bisa mewakili dan menemaniku ketika aku melewati proses menemukan identitas diri.”. Tentu saja kehadiran Chris Derek dengan segala keunikannya akan memberikan warna tersendiri di skena musik Indonesia.
Biodata:
Nama: Chris Derek
Tempat tanggal lahir: Bogor, 25 Desember 1997
Pendidikan: Sarjana Design
Hobi: Performing arts (Model, Dance, Sing, Act), Photography & Cinematography, Night strolling,
Trivia Tentang Chris Derek:
- Pernah jadi vokalis band Alphakids
- Bisa menari karena belajar autodidak
- Sekarang menjadi Single Parent untuk 2 anak kucing
- Tato yang dimiliki gambarnya flora dan fauna
5 Lagu Kesukaan Chris Derek:
- Hayley Kiyoko – Girls like girls
- Melanie Martinez – Mad Hatter
- Troye Sivan – Wild
- Loona – Butterfly
- Mac Demarco – My Kind of Woman
Chris Derek is a non-binary singer/songwriter and fashion model from Indonesia. They were born in Bogor, West Java, at December 25th 1997. Chris Derek has been pushing the boundaries and testing their limits since a very young age. They started their music career in 2007 as a vocalist of a Pop/Rock band called Alphakids. It was a professional band contained with 5 talented kids and they had one studio album released in 2009. A few years later, after going through some phases in life, Chris Derek finally rebooted their music persona as a solo musician with a massive transition in terms of musical genre. On May 2016, Chris Derek released their self-produced, debut single, Petrichor. A year later, they released a follow-up single titled Civet. After finishing college while also pursuing a modeling career, working on a company and creating contents on social media, Chris Derek finally decided go back to music and this time with stronger concept and a brand new visions and aesthetics. In October 2022, Chris Derek was signed with New Sound Generation, a digital music label founded by an AMI Awards nominee music producer, Nutyas Surya Gumilang (NSG). With this brand new opportunity, Chris Derek also wants to share an important message through their music, “My dream is to create a safe space for fabulous people like me to be who they truly are because I struggled to find appropriate figures in my journey of finding oneself.”. Be ready to cross the borders and be who we are with Chris Derek!
Find Chris Derek on Instagram: chrissderekk
Find Chris Derek on YouTube: Chris Derek
Find Chris Derek on Spotify: Chris Derek
Find Chris Derek on Apple Music: Chris Derek
Find Chris Derek on SoundCloud: Chris Derek
Find Chris Derek on Twitter: chrissderekk
Find Chris Derek on TikTok: chrissderekk